SALAH PEMAHAMAN Tentang TAHUN DUDA

Tahun 2019 memasuki bulan September ini diyakini banyak orang Tahun yang tidak diperbolehkannya menikah. Banyak menganggap tahun dudo atau tahun duda adalah tahun dimana hampir tidak ada pernikahan di kalangan kaum yang kejawen, alasannya adalah nanti kalau mebnikah ditahun ini yang perempuannya bakalan meninggal, ini salah pemahaman. Tahunnya yang tidak ada pasangannya malah yang menikah jadi sasaran. Oleh karena itu kami menghimbau bahwa seluruhnya jangan dikaitkan dengan hal kematian nasib dan sebagainya.

Banyak yang beranggapan demikian akhirnya ini menjadi budaya yang terus menerus  diikuti karena ketidaktahuan dari penerus-penerus berikutnya. Bagi yang sudah tahu maka hal demikian tidak mungkin bakal terjadi. Akidah selamat dan semua akan baik baik saja.

Berikut ini nanti ada pandangan dari Mbah Sya'roni Kudus, ini dari grup WA Sebelah, tolong yang tahu tentang mauidloh ini komentar dibawah kalau ini benar adanya. Kami menganggap ini yang cocok menurut saya, sehingga pandangan pemikiran yang demikian yang kami ikuti, Semoga ini benar adanya. Tentunya jika hal ini tidak ada atau ini bukan dari mauidlohnya Simbah Sya'roni maka bisa anda lihat dari sumbernya dan silahkan dikonfirmasi sendiri.

Mauidhoh hasanah mbah sya'roni

Kesalah pahaman mengenai tahun dudo

Keterangan sangkeng  kh sya'roni ahmadi kudus keterangan tentang tahun dudo. tahun dudo asal mulane seng garang iku sultan agung hanyokro kusumo ( kakek pangeran diponegoro)  bin senopati iku sultal seng ahli ilmu falaq sultan hanyokro kusumo itu menyusun hitungan dengan memadukan tahun islam dengan tahun jawa. hitungan  nya setiap 1 windu ( 8 tahun).

caranya :

Setiap awal tahun itu jatuh pada hari yg berbeda2 dan pasaran yg berbeda2 Tahun yg pertama diberi nama  taun alif Tahun alif yaitu awal tahun jatuh hari rabu pasarannya wage di sebut atau disingkat ABOGE sesudah tahun alif tahun HA. awal suro AHAD PON di singkat HAHADPON nomer 3 tahun JIM AWAL .awal suro JUM AT PON nomer 4 tahun ZA. awal suro SELOSO PAING  di singkat ZASOPAING. 5. tahun DAL. awal suro SABTU LEGI.  di singkat DALTUGI 6. tahun BA'. awal suro KAMIS LEGI. di singkat BAMISGI 7. tahun WAWU.awal suro SENIN KLIWON.  di singkat WANENWON  8. tahun JIM KE 2 .awal suro JUM AT WAGE.di singkat JA AHGE

( bisa di lihat di kitab BADI' ATUL MISAL. kitab falaq seng di ulangno nok TBS. awale nadhoman ABOGE HA HAD PONA JA A PON DA SO PAING lan sak teruse) tahun ini ada yang pasarannya jodo ada yang tidak (pasaran tu kayak WAGE. KLIWON.PON.PAING.LEGI). yang pasarannya sama itu disebut jodo.

Seperti:

ABOGE ( RABU WAGE)  ada jodonya JA AHGE ( JUM AT WAGE) pasarannya sama - sama WAGE, HA AHAD PON. JIM AWAL JUM AT PON.  pon dengan pon cocok HA SABTU LEGI dengan HA KAMIS LEGI,sama - sama legi. Yang pasarannya tidak sama di sebut dudo/tahun dudo sebab gak de pasangan pasarane.

YANG TIDAK ADA JODOHNYA ITU TAHUN ZA SELOSO PAING DENGAN TAHUN WAWU SELOSO KLIWON . paing dengan kliwon tidak cocok. Sultan agong menyebut tahun yang tidak jodo(pasarane gak podo) disebot dengan nama TAHUN DUDO Yang dudo itu penamaan tahun yang pasarannya tidak ada pasangannya dalam 1 windu atau 8 tahun ORANG JAWA SALAH PENGERTIAN.DI KIRA ORANG YANG MENIKAH TAHUN ITU WANITANYA CEPAT MATI YANG LAKI-LAKI JADI DUDA

Atau yng nikah tahun itu cepat cerai, , .

Nb : 

Padahal yg nikah tidak di tahun dudo akeh seng pegatan,  ,  & yg Nikah tidak di tahun dudo yo akeh seng gak sido 😂

x