Lirik Lagu Marhaban Ya Syahru Romdhon
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 10:22 PM
Do'a Nisfu sya'ban
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 10:51 AM
Dalam do'a nisfu sya'ban terdapat hal-hal penting yang harus diketahui, mengapa demikian, karena setiap amalan yang bersifat ibadah maka boleh dilakukan. Berdoa itu kan meminta pada Allah, apa salahnya kita meminta pada sang Pencipta langit dan bumi. Berikut ini adalah do'a nisfu sya'ban:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى اللهُمَّ إِنِّيْ اللَّهُمَّ اِنِّى أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَ اْلمُعَافَاةَ الدَّائِمَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَة
Allaahumma innaka 'afuwwung- kariimung-tuhibbul 'afwa fa'fu 'annii. Allaahumma innii asalukal 'afwa wal 'aafiyata wal mu'aafaataddi imati fiddiini waddunyaa wal aakhiroh.
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan maka maafkanlah aku. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf, afiyah, dan keselamatan yang terus-menerus dalam agama, dunia serta akhirat."
Kumpulan 10 Maqra dalam al Qur'an surat dan ayat serta penjelasanya secara singkat tentang arisan keluarga
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 10:59 AM
- Surat Al-Baqarah ayat 215: "Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) apa yang mereka nafkahkan? Katakanlah: 'apa yang kamu nafkahkan baik kepada orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang miskin, dan musafir; dan apa yang kamu kerjakan dengan sebaik-baiknya, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui". (Ayat ini menunjukkan pentingnya membantu keluarga, baik itu orang tua, saudara kandung, atau kerabat lainnya dalam hal kebutuhan hidup. Salah satu bentuk membantu keluarga adalah dengan memberikan bantuan keuangan, termasuk melalui arisan keluarga).
- Surat Al-Israa ayat 26-27: "Berikanlah hak orang yang mempunyai haknya, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi setelah Allah membuatnya baik-baik saja. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan". (Ayat ini menunjukkan bahwa sebagai umat manusia, kita memiliki tanggung jawab moral untuk membayar hutang atau hak-hak yang kita miliki pada orang lain. Dalam konteks arisan keluarga, jika kita sudah berjanji untuk membayar suatu jumlah uang sebagai bagian dari arisan, maka kita harus memenuhi kewajiban tersebut.)
- Surat Al-Hujurat ayat 10: "Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, maka damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah, agar kamu mendapat rahmat". (Ayat ini menunjukkan pentingnya persaudaraan dan kerukunan dalam Islam. Dalam konteks arisan keluarga, arisan dapat menjadi salah satu cara untuk mempererat hubungan keluarga dan menjaga kerukunan antara anggota keluarga).
- Surat An-Nahl ayat 90: "Sesungguhnya Allah memerintahkan keadilan, kebaikan dan memberi kepada kaum kerabat dan Allah melarang dari perbuatan keji, mungkar dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran". (Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memerintahkan kita untuk berbuat adil dan baik kepada keluarga. Arisan keluarga dapat menjadi salah satu bentuk kebaikan dan membantu keluarga dalam hal kebutuhan hidup).
- Surat Al-Maidah ayat 8: "Hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu berdiri teguh untuk Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa". (Ayat ini menunjukkan pentingnya berlaku adil dalam segala hal, termasuk dalam membantu keluarga. Dalam konteks arisan keluarga, semua anggota harus diperlakukan secara adil dan setiap anggota harus mendapatkan kesempatan yang sama sesuai haknya sesuai dengan aturan yang telah disepakati bersama).
- Surat An-Nisa ayat 36: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri". (Ayat ini menunjukkan pentingnya berbuat baik kepada keluarga, kerabat, dan orang-orang yang membutuhkan. Arisan keluarga dapat menjadi salah satu cara untuk membantu keluarga yang membutuhkan).
- Surat Al-An'am ayat 151: "Katakanlah: 'Marilah aku bacakan kepada kamu apa yang diharamkan oleh Tuhanmu: janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun; berbuat baiklah kepada kedua orang tua, dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin, Kami akan memberi rizki kepada mereka dan kepada kamu. Janganlah kamu mendekati perbuatan keji, baik yang nampak maupun yang tersembunyi dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah melainkan dengan hak. Demikianlah Allah memerintahkan kepadamu agar kamu memahaminya". (Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memerintahkan kita untuk berbuat baik kepada keluarga dan tidak membunuh anak-anak karena takut miskin. Arisan keluarga dapat menjadi salah satu cara untuk membantu keluarga yang membutuhkan dan mencegah terjadinya tindakan kekerasan atau tindakan yang merugikan keluarga).
- Surat Al-Hasyr ayat 9: "Dan orang-orang yang telah menempati kota Madinah dan telah iman sebelum mereka, mereka mencintai orang yang berhijrah kepada mereka dan tidak merasa keinginan dalam hatinya terhadap apa yang diberikan kepada mereka, dan mereka lebih mengutamakan orang yang berhijrah daripada diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kekurangan. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung"
- Surat Al-Anfal ayat 75: "Dan orang-orang yang telah beriman kemudian berhijrah dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwanya, merekalah yang lebih tinggi derajatnya di sisi Allah. Dan mereka itulah orang-orang yang mendapat kemenangan". (Ayat ini menunjukkan pentingnya berbuat baik dan berjihad di jalan Allah. Dalam konteks arisan keluarga, arisan dapat menjadi salah satu bentuk berjihad di jalan Allah dengan cara membantu keluarga yang membutuhkan).
- Surat Ali Imran ayat 92: "Kamu sekali-kali tidak akan sampai kepada kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya". (Ayat ini menunjukkan pentingnya memberikan sedekah dan beramal sholeh. Dalam konteks arisan keluarga, arisan dapat menjadi salah satu cara untuk memberikan sedekah dan beramal sholeh dengan membantu keluarga yang membutuhkan).
Kumpulan 10 Maqra dalam al Qur'an surat dan ayat serta penjelasanya secara singkat tentang Fashion Show Secara Islami
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 10:45 AM
Berikut adalah 10 Maqra dalam al Qur'an beserta surat dan ayatnya:
- "Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan" (Surat Al-'Alaq: 1). Ayat ini menunjukkan pentingnya mengingat Allah dalam segala hal yang dilakukan, termasuk dalam mode dan fashion.
- "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah selain rumahmu sebelum memohon izin dan memberi salam kepada penghuninya" (Surat An-Nur: 27). Ayat ini mengajarkan sopan santun dan etika dalam berpakaian saat berkunjung ke rumah orang lain.
- "Dan katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya" (Surat An-Nur: 31). Ayat ini menekankan pentingnya wanita Muslimah untuk berpakaian sopan dan tidak menampakkan aurat.
- "Dan hendaklah mereka tidak menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau hamba-hamba mereka, atau pelayan-pelayan yang mereka miliki, atau laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap perempuan) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita" (Surat An-Nur: 31). Ayat ini menunjukkan siapa saja yang berhak melihat perhiasan dan aurat seorang wanita Muslimah.
- "Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik" (Surat Al-A'raf: 26). Ayat ini mengajarkan bahwa pakaian tidak hanya sebagai penutup aurat, tetapi juga sebagai perhiasan dan sebagai manifestasi dari taqwa atau kesalehan seseorang.
- "Dan janganlah kamu memandang rendah terhadap dirimu sendiri dan janganlah kamu berjalan di bumi dengan sombong. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri" (Surat Luqman: 18). Ayat ini mengajarkan pentingnya untuk tidak sombong dan merendahkan diri dalam berpakaian.
- "Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan dimintai pertanggungan jawabnya" (Surat Al-Isra: 36). Ayat ini mengingatkan kita untuk berhati-hati dalam mengikuti mode atau fashionyang tidak kita ketahui dengan baik, karena kita akan dimintai pertanggungjawaban atas setiap tindakan kita di hadapan Allah.
- "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil teman-temanmu yang membuat agamamu menjadi olok-olokan dan permainan, di antara orang-orang yang diberikan Kitab sebelummu dan orang-orang yang kafir. Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman" (Surat Al-Maidah: 57). Ayat ini menegaskan pentingnya memilih teman dan lingkungan yang mendukung praktik Islam yang baik, termasuk dalam hal mode dan fashion.
- "Maka barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (akibat)nya" (Surat Az-Zalzalah: 7-8). Ayat ini mengajarkan bahwa setiap tindakan kita, termasuk dalam hal mode dan fashion, akan memiliki akibat dan konsekuensi.
- "Wahai orang-orang yang beriman, bersabarlah dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung" (Surat Ali Imran: 200). Ayat ini mengajarkan pentingnya untuk bersabar dalam menjalankan praktik Islam, termasuk dalam hal mode dan fashion yang sesuai dengan aturan syariat.
Dalam konteks fashion show secara Islami, sebaiknya dipastikan bahwa pakaian yang ditampilkan tetap sopan dan sesuai dengan aturan syariat, serta tidak menampilkan aurat dan perhiasan yang tidak pantas dilihat oleh orang lain. Selain itu, perlu diingat bahwa menjaga sopan santun dan etika dalam mode dan fashion merupakan bagian dari praktik Islam yang baik, dan hal ini harus selalu dijaga dan diingatkan.
Kumpulan Surah dan Ayat Al-Qur'an Tema Harlah Atau Hari UlangTahun
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 7:41 AM
Nanti sebelum dibaca dari yang sudah saya rekomendasikan pada anda maka cek dahulu mana yang paling cocok dalam acara yang bakal anda jalani, ini yang saya tuliskan hanya beberapa alternatif yang mungkin bisa dijadikan rujukan:
Berikut ini adalah maqro surah dan ayat dalam al-Qur'an Tema Harlah atau Hari Ulang Tahun
Tidak ada ayat atau hadis dalam Al-Qur'an yang secara khusus membahas tentang hari ulang tahun. Sebagaimana diketahui, ulang tahun dirayakan sebagai perayaan hari kelahiran seseorang, dan konsep perayaan ini tidak ditemukan dalam ajaran Islam. Namun, saya dapat memberikan beberapa ayat yang berkaitan dengan hari dan umur manusia:1. "Dan Kami telah menetapkan bagi tiap-tiap umat ajal (yang sudah pasti), maka apabila telah datang ajal mereka, mereka tidak dapat berlambat sesaatpun dan tidak (pula) dapat mendahului." (QS. Al-A'raf: 34)
2. "Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kekuasaan Kami), kemudian Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan tanda siang terang benderang, supaya kamu mencari karunia dari Tuhanmu dan agar kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu)." (QS. Al-Isra: 12)
3. "Dan Kami jadikan segala sesuatu hidup dan tidak ada yang Kami jadikan itu kecuali dengan ukuran (yang telah ditentukan). Dan tidaklah berlalu umur kamu dan tidak (pula) bertambah kecuali dengan ukuran (yang telah ditentukan)." (QS. Al-Furqan: 2-3)
4. "Katakanlah: 'Berjalanlah kamu di bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan (Rasul-rasul).'" (QS. Al-An'am: 11)
5. "Allah-lah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (mu) kuat sesudah kelemahan itu, kemudian Dia menjadikan kamu lemah dan tua (menjelang) hari tuamu, dan di antara kamu ada yang dimatikan lebih awal, dan supaya kamu mencapai waktu yang ditentukan (ajalmu) dan supaya kamu memahami (hikmah dan tujuan)mu." (QS. An-Nahl: 70)
6. "Dan Allah menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, kemudian Dia menjadikanmu sepasang laki-laki dan perempuan. Dan tidak ada sesuatu yang Allah ciptakan itu tidak ada tujuannya, yang demikian itu adalah anggapan orang-orang yang kafir saja." (QS. Ar-Rum: 20)
7. "Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu apa pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati agar kamu bersyukur." (QS. An-Nahl: 78)
8. "Dan Allah telah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mempunyai sesuatu pun (ilmu), dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati, agar kamu bersyukur." (QS. Al-Nahl: 78)
9. "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya." (QS. Qaf: 16)
10. "Sesungguhnya umat yang terdahulu telah pergi, maka jadilah mereka pelajaran bagi orang-orang yang sesudah mereka, dan mereka adalah orang-orang yang merugi." (QS. Al-Mu'min: 6)
Dalam konteks umur dan kehidupan manusia, ayat-ayat di atas mengingatkan kita akan pentingnya menghargai setiap waktu yang telah diberikan oleh Allah dan berusaha memanfaatkannya sebaik mungkin untuk beribadah dan berbuat kebaikan. Ayat-ayat tersebut juga mengingatkan kita tentang kelemahan manusia dan bahwa kehidupan di dunia hanyalah sementara, sehingga kita harus selalu berusaha memperbaiki diri dan mempersiapkan diri untuk menghadapi akhirat.
Maqra Al-Qur'an Surah Dana Ayat dalam rangka Kegiatan Memulai Ujian Sekolah?
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 6:42 AM
Ayat dalam Al-Quran yang bisa dibaca saat memulai ujian sekolah, berikut adalah beberapa contoh ayat yang dapat Anda baca untuk menguatkan hati dan meredakan kecemasan:
- "Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Allah akan menciptakan baginya jalan keluar (dari kesulitan)." (QS. At-Talaq: 2-3)
- "Dan tidaklah ada suatu musibah pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri, melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." (QS. Al-Hadid: 22)
- "Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan." (QS. Al-Insyirah: 5-6)
- "Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan." (QS. Al-Insyirah: 5-6)
Penjelasan Masing-masing nomor diatas atau penjelasan masing-masing surah dan ayat diatas adalah sebagai berikut :
- Ayat pertama yang saya sebutkan adalah QS. At-Talaq: 2-3, yang artinya "Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Allah akan menciptakan baginya jalan keluar (dari kesulitan)". Ayat ini menyatakan bahwa orang yang bertakwa kepada Allah akan selalu diberikan jalan keluar oleh Allah, baik dalam kesulitan maupun dalam keadaan normal. Dengan membaca ayat ini, diharapkan Anda bisa merasa tenang dan yakin bahwa Allah akan membantu Anda melewati ujian.
- Ayat kedua yang saya sebutkan adalah QS. Al-Hadid: 22, yang artinya "Dan tidaklah ada suatu musibah pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri, melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." Ayat ini mengajarkan bahwa segala sesuatu yang terjadi di bumi telah tertulis dalam kitab Allah sebelum diciptakan, dan bahwa Allah mampu mengatasi segala kesulitan. Dengan membaca ayat ini, diharapkan Anda bisa merasa tenang dan percaya bahwa Allah akan membantu Anda melewati ujian dengan baik.
- Ayat ketiga yang saya sebutkan adalah QS. Al-Insyirah: 5-6, yang artinya "Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan." Ayat ini menyatakan bahwa bersamaan dengan setiap kesulitan, pasti ada kemudahan. Dengan membaca ayat ini, diharapkan Anda bisa merasa lebih optimis dan yakin bahwa segala kesulitan akan diiringi dengan kemudahan.
- Ayat keempat yang saya sebutkan juga adalah QS. Al-Insyirah: 5-6, yang artinya sama dengan ayat ketiga. Ayat ini ditekankan dua kali untuk menegaskan bahwa bersamaan dengan setiap kesulitan, pasti ada kemudahan. Dengan membaca ayat ini, diharapkan Anda bisa merasa lebih percaya diri dan yakin bahwa segala kesulitan akan dapat diatasi dengan baik.
Maqra Surah dan ayat Al Qur'an untuk rapat kerja
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 6:35 AM
Tidak ada surah atau ayat tertentu dalam Al-Quran yang secara khusus ditujukan untuk rapat kerja. Namun, sebagai alternatif, berikut adalah beberapa ayat dari Al-Quran yang dapat memberikan inspirasi dan motivasi untuk rapat kerja:
- "Dan bercocok tanamlah kamu di muka bumi itu, dan makanlah di sebagian dari rezeki-Nya, dan kepada-Nya-lah kamu (juga) dihidupkan (kembali)." (QS. Al-Baqarah: 22)
- Artinya: Bertani dan mengolah tanah adalah tugas manusia yang telah ditugaskan oleh Allah. Oleh karena itu, kita harus bekerja keras untuk mencari nafkah dan menciptakan nilai tambah bagi kehidupan manusia."Dan janganlah kamu merasa lelah dan tidak berharap (putus asa) dalam mencari rezeki dari Allah, karena sesungguhnya tidak ada yang merasa lelah dan tidak berharap (putus asa) dalam mencari rezeki dari Allah, kecuali orang yang kafir kepada-Nya." (QS. Fatir: 29)
- Artinya: Allah akan memberikan rezeki-Nya kepada siapa saja yang berusaha dan tidak merasa putus asa. Oleh karena itu, kita harus bekerja keras dan optimis dalam mencapai tujuan kita."Dan katakanlah: 'Berbuatlah sebaik-baiknya, niscaya Allah melihat amalmu itu, dan (juga) para malaikat (melihatnya).' (QS. Al-Mu'minun: 115)
- Artinya: Allah selalu melihat dan memperhatikan segala perbuatan kita. Oleh karena itu, kita harus melakukan pekerjaan dengan baik dan penuh tanggung jawab."Dan janganlah kamu lupa akan kebaikan di antara kamu. Sesungguhnya Allah melihat apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Baqarah: 237)
- Artinya: Kita harus saling mengingatkan satu sama lain tentang kebaikan dan kewajiban kita dalam bekerja. Allah selalu melihat dan memperhatikan apa yang kita lakukan."Maka kerjakanlah (amal saleh) kamu itu (dengan sungguh-sungguh). Sesungguhnya barangsiapa yang menerima petunjuk, maka sesungguhnya dia menerima petunjuk untuk dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang sesat, maka sesungguhnya dia sesat terhadap dirinya sendiri. Dan tidaklah seorang yang memikul beban (dosa) orang lain." (QS. Al-Isra': 15) Artinya: Setiap orang bertanggung jawab atas perbuatan dan keputusannya sendiri. Oleh karena itu, kita harus melakukan pekerjaan dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab atas hasil kerja kita sendiri.
Untuk acara penutupan pengajian zikir bersama, ada beberapa pilihan surah dan ayat Al-Qur'an yang bisa dibaca
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 6:29 AM
Untuk acara penutupan pengajian zikir bersama, ada beberapa pilihan surah dan ayat Al-Qur'an yang bisa dibaca. Berikut ini adalah beberapa pilihan yang mungkin dapat digunakan:
- Surah Al-Falaq (Surah ke-113) dan Surah An-Naas (Surah ke-114) adalah surah penawar atau pelindung yang sangat baik untuk dibaca pada akhir acara zikir. Kedua surah ini dapat membantu untuk mengusir segala gangguan atau hal-hal yang tidak diinginkan.
- Ayat Kursi (Al-Baqarah ayat 255) juga merupakan ayat yang sangat baik untuk dibaca pada akhir acara zikir. Ayat ini mengandung keagungan Allah dan kekuasaan-Nya, serta dapat membantu untuk menguatkan iman dan keyakinan para peserta zikir.
- Surah Al-Asr (Surah ke-103) juga bisa dijadikan pilihan untuk dibaca pada akhir acara zikir. Surah ini mengajarkan pentingnya waktu dan kesempatan dalam hidup, serta pentingnya beramal sholeh. Pesan dalam surah ini dapat menjadi pengingat bagi para peserta untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.
- Surah Al-Mulk (Surah ke-67) juga merupakan surah yang bagus untuk dibaca pada akhir acara zikir. Surah ini mengajarkan tentang kekuasaan Allah dan karunia-Nya yang melimpah, serta memberikan penghiburan dan ketenangan bagi hati yang resah.
Semoga bermanfaat.
HADIST Bukhori atau Muslim Yang Berisi Ringan Diucapkan Namun Berat Timbangannya
Diposkan oleh Guru Seni Budaya On 4:30 PM
Hadits yang berasal dari Abu Hurairah dan diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim menjelaskan keutamaan dzikir dengan dua kalimat ringan di lisan yaitu "Subhanallah wa bi hamdih, subhanallahil 'azhim" (Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya. Maha Suci Allah Yang Maha Agung).
Hadits tersebut juga menunjukkan betapa pentingnya cinta kita kepada Allah. Sebelum berbicara tentang dzikir, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyebutkan bahwa kedua kalimat tersebut dicintai oleh Ar Rahman. Ini menunjukkan bahwa cinta kita kepada Allah harus mendahului segala hal dalam hidup kita. Kita harus selalu mencintai Allah dan merindukan dekat dengan-Nya.
Selain itu, hadits ini juga mengajarkan bahwa amal kecil yang ringan dan mudah seperti berdzikir dengan dua kalimat tersebut tetap memiliki nilai yang besar di sisi Allah. Hal ini seharusnya memotivasi kita untuk selalu berusaha melakukan amal kebaikan, meskipun terkadang terasa kecil atau tidak terlalu signifikan.
Dzikir juga merupakan sarana untuk mendekatkan diri kita kepada Allah. Melalui dzikir, kita dapat mengingat Allah dan merasa dekat dengan-Nya. Selain itu, dzikir juga dapat membantu kita untuk menghilangkan kesedihan dan rasa cemas dalam hidup kita. Seperti yang disebutkan dalam ayat Al-Qur'an di atas, penduduk surga merasa bahagia dan berterima kasih kepada Allah karena Dia telah menghilangkan kesedihan mereka.
Dengan demikian, hadits ini mengajarkan kepada kita betapa pentingnya dzikir dalam hidup kita. Melalui dzikir, kita dapat mendekatkan diri kepada Allah, merasakan kebahagiaan yang sejati, dan meraih pahala besar dari Allah. Semoga kita selalu diampuni dan diberkahi oleh Allah melalui amal kebaikan yang kita lakukan setiap hari